Kopi Modio, warisan leluhur

Penulis: Muhammad Hanif Akbar, 15 October 2022
image
Bapak Falapianus Tekege, salah satu petani kopi di kampung Modio

Kopi menjadi komoditas unggulan di wilayah Meepago di Papua, merupakan impian bersama para petani dan pegiat kopi. Dari sekian banyak jenis, kopi Modio adalah salah satu kopi warisan leluhur di Kampung Modio, distrik Mapia Tengah, Kabupaten Dogiyai, Provinsi Papua yang menjanjikan mas depan warga setempat. Hampir banyak masyarakat mengatakan kopi Modio adalah warisan dari orang tua serta leluhur mereka di Modio. Mereka mewarisi juga tradisi merawat kopi, menanam, hingga memanen dan memasarkannya. Masyarakat sekarang mewajibkan masing-masing keluarga di kampung Modio dan Putapa mewajibkan menanam kopi dan mempunyai lahan kopi, sehingga kebanyakan keluarga pasti memiliki kebun kopi baik di halaman rumah maupun lahan kebun tersendiri. Masyarakat biasa membersihkan lahan, merawat, hingga memanen kopi. Jenis kopi yang ditanam masyarakat Modio adalah jenis Arabika.

Kendala yang dihadapi petani kopi di Modio adalah penyerapan hasil kopi, biasanya mereka menjual biji kopi ke masyarakat yang telah mampu mengolah biji kopi menjadi bubuk kopi yang siap diseduh, tetapi mereka juga membatasi pembelian tersebut karena mereka mengolah biji kopi jika ada pesanan saja. Semoga kedepannya pemkab Dogiyai dapat mewadahi terbangunnya koperasi untuk para petani sebagai upaya menampung hasil kopi kampung Modio dan dapat memasarkan hasil kopinya kepada kedai-kedai kopi di Nabire maupun wilayah Papua, karena kopi Modio telah menjadi ikon kabupaten Dogiyai. Banyak tamu dari berbagai daerah bila berkunjung ke Dogiyai, pasti mereka mencari kopi Modio.