Tangguh dan Bersimpuh (Mama Kampung)

Penulis: Desi Sylvia, 20 May 2022
image
Mengunjungi Bevak yang dibuat oleh mamak-mamak

Kejadian mabuk di Kampungku bukan sekali dua kali. Mabuknya meresahkan sekali, fasilitas umum di rusak. Warga juga mewanti-wanti padaku untuk tetap berhati-hati, warga menyebutkan kampungku aman dari kejahatan yang berupa pembunuhan atau pun perang-perang antar suku, tapi belum bisa memastikan aman dari pemabuk.


Belum lama ini, setelah Paskah 2022 seminggu kemudiannya patung Bunda Maria yang seluruh masyarakat Imani, dan tempat berdoanya ada yang rusak. Patungnya memang betul-betul hancur, tentu saja yang rusak adalah orang yang mabuk.

Seluruh masyarakat sangat bersedih atas insiden itu, pelakunya katanya sudah ditangkap dan dituntut untuk bertanggung jawab atas semuanya. Mama-mama merasakan kesedihan yang mendalam, mereka berbondong-bondong bikin bevak tepat di depan patung untuk menjaga agar tidak di rusak lagi, mama-mama tiap hari bermalam disana. Hari-harinya mereka berdoa dan memohon ampunan atas apa yang telah terjadi.


“Sekarang musim kemarau. Harusnya ikan banyak, tapi sekarang ikan pun sulit. karena ulah manusia juga, mungkin Bunda Maria ikut marah kah..” -Mama menuturkan pendapatnya.